post ini sebenernya pengantar ke post berikutnya (Pernah Jadi Anak Warnet). ini adalah kisah yang mengantarkan gue ke ide penceritaan post berikutnya.
he em, hari ini gue super ga niat masuk kampus sebenernya.
"gais, ini filenya gue kirim kemana? gue kemungkinan besok ga masuk soalnya" gue ngomong ke temen-temen sekelompok gue. pas lagi ngerjain tugas buat.. hari ini -- besoknya kemarin.
"HAH SERIUS YA?! yaudah gue juga gamasuk.." kata Jordy, Ais, Cindy dan Evelyn.
seperti yang sudah ditebak (atau tidak ditebak), gue masuk besoknya kemarin -- hari ini. ngga tau keserang angin kentut apaan, tiba-tiba pagi ini gue ada niat kecil buat masuk. walaupun jam setengah 8 baru bangun (masuk jam 8), dan pake mandi dulu, padahal biasanya 7:20 udah berangkat.
"IIH ARYA JADINYA MASUK!!" kata temen-temen gue yang ternyata semuanya masuk.
"he.. he.." gue ketawa 2 kali bunyi dengan tampang gue yang beler banget kaya ga siap idup.
oke, materi hari ini, mas dosen sutradara ini menjelaskan soal konsep suara dan gambar (sebenernya emang nama mata kuliahnya Image and Sound Concept). kita dikasih tunjuk film pemenang oscar dan suruh menjabarkan gimana cara gambar dan suara berbicara di 2 scene awal film itu, dan sebagainya dan sebagainya.
ya, emang beda ya pemenang oscar. dan mereka-mereka itu, mahasiswa lainnya, yang ternyata bisa cukup ngerti bagaimana audiovisual itu bercerita. gue mah nggangerti.
"ayo, kelompok terakhir, maju.." kata mas dosen ini.
gue berdiri duluan dari kelompok gue. biar bisa dapet tempat paling pojok yang ngga kena sorot mas dosen.
"kita akan mempresentasikan konsep iklan yang akan kami buat untuk mobil Jeep Cherokee.." tugas kita emang disuruh bikin konsep iklan yang cukup liar untuk.. well, iklan mobil. tapi di sini kita bukan menjual mobil, tapi menjual kehidupan (eh gimana dah). iya, bahwa emang barang serupa itu sebenernya bisa didapatkan dimanamana, tapi ini tentang citra yang bisa ditimbulkan dari barang tersebut, sehingga klien atau konsumen mau beli barang 'kita'.
ya, ngga seburuk yang gue kira. presentasi agak lancar. agak. kita keluar jam setengah 12. anak-anak kelas yang tadinya disuruh nengokin D.O.P. (Director Of Photography) yang hari ini emang dipisah dari kelas Production Designer, Director dan Producer, ternyata hanya digocek oleh mas dosen yang malah jalan lurus ke SDC, rather than belok kanan ke studio TV kampus gue.
seperti banyak rabu lainnya, ini kayanya jadwal gue makan warteg bareng Evelyn. jadi Evelyn ini dikasih 'tugas' sama pembimbing cerita dia, buat makan di warteg agar bisa 'merasakan hidup'. jadi kita kadang rela berjalan untuk mencari warteg termurah yang pernah ada.
jam 12:30an, kita cabut dari warteg ke kampus, namun tidak betah, lalu melanjutkan ke BengSol. ya, kedai kopi yang cukup tersohor. ntapz, ini mba-mbanya sama mas-masnya kayak udah sohib bener sama ue~
jam 2, kita cabut karena gue harus ngasma (asisten mahasiswa, kadang disebut asdos atau aslab), dan Evelyn harus..... pipis di kampus.
blablablablablabla~
jam 4:15. kelas keluar cepet. yang harusnya kelas itu habis jam 5, kali ini habis jam 4:15. jadi kelas Film Scoring and Music Post-Production kali ini, selain dosen jelas menerangkan sedikit materi, kelas ini 'cuma' presentasiin tugas-tugas yang sudah diberikan pertemuan lalu.
jam 4:15, seperti kupu-kupu, gue langsung pulang. balik. kembali ke rumah. (kupu-kupu : kuliah pulang - kuliah pulang). ini kayanya jam gue pulang terpagi sejauh semester ini. kemaren berapa minggu terakhir selalu pulang malem.
jadi pulang cepet ini gue manfaatkan untuk ke.....
bioskop.
sendiri.
"boleh kak, nonton disini atau dibawa pulang?" tanya mba-mba cgv yang kerjasama sama mcd.
"disini mba, film kong nya.."
"yang jam berapa mas?"
"jam 17:15 mba.." gue jawab pede karena sebelumnya udah liat layar yang ada disana. sekarang jam 17:04, yaaa, pas banget lah yaa buat pipis bentar.
"ngga ada mas, adanya jam 16:45 tadi udah mulai, sama jam 19:45 nanti.."
terus gue pusing.
"yaudah jam 19:45nya mba.."
kali ini gue ngga ditanya berapa tiket, karena gue dateng sendiri dan muka gue (lagi) jelek.
"yang hitam masih kosong, layar ada di pojok atas layar.." kata mba-mbanya.
"di B7 mba.." gue pesen tempat duduk yang exact sama kaya terakhir gue nonton disini, pas dapet tiket nonton gratis dari temen gue. BHAH. mengenang.
"D7 1 tiket jadi 35rb.." kata mba-mba nya lagi.
"B7 mba.. Beee.." gue bales lagi sambil mimicking huruf 'b' sejelek-jeleknya huruf b bisa diucapkan.
karena jam 19:45 masih 2,5 jam lagi, gue memutuskan untuk ke kedai ayam-ayaman thailand yang digoreng, kasih bumbu, dipotong pake gunting.
"yang barbeque satu ya mba, sedeng aja.." gue ngomong sambil tutup mata saking hafalnya.
----
selesai makan, masih jam.. 17:32. it'll waste so-so much time. so much (un)productivity. akhirnya gue pulang, karena Teras Kota hanya berjarak 8 menit 3 detik ke rumah gue jika dihitung dari pintu keluar teras kota, dengan kecepatan rata-rata 45km/h dan hanya mengalami perlambatan 5km/h selama 3 detik di 4 polisi tidur menuju rumah gue.
pokoknya gitu.
sampe rumah, karena lurusan rumah gue menghadap ke barat (rumah gue menghadap utara), gue melihat langit yang cukup keren. ya, warna yang pasti difoto anak-anak gaul. sunset nya mahaal..
iya ini jelas gue edit warnanya.
pokoke gue juga bikin timelapse dari sunset ini.. yang juga gue grading jadi warna pink. iya gue lagi gila warna pink.
.
.
======
ceritanya gue udah sampe di TeKo lagi, sampe di parkiran, begonya gue baru ngecek jadwal lagi, apakah benar jam 19:45 atau engga.
ternyata bener.
salahnya..
judulnya kenapa.. "fabricated city"..?
'anjas salah denger nih mba nya. pantesan ngga ada jam 17:15.' gue ngedumel dalem lambung. karna gapunya hati.
gue masuk ke bioskop setelah dipersilakan mas-mas yang manggil-manggil "SILAKAN KAK, AUDI 4.."
gue masuk.
gue masuk bioskop pertama.
anjir yang nonton cuma 7 orang.. sisa 6 orangnya pasangan 2-2-2.
akhirnya gue liat di imdb.com.. dan ratingnya 8, oleh 63 suara. not bad lah. not that bad. gue coba nonton tanpa baca sinopsis. biar seru.
ternyata
BAHASA KOREA CHOY!
"anjir bakal nangis bombay kali gue nonton film korea." kata departemen stereotype di otak gue.
gue masih beranggapan bahwa film korea itu pasti bikin nangis.
ternyata bener. gue 'nangis'. filmnya kreatif banget sih menurut gue. mungkin karna gue jarang nonton garapan korea yang action. ngga ketinggalan lah ya dari film-film action sana.
btw..
ini kalo yang mau liat tentang film nya di imdb
ngga tau sih sebelumnya udah ada cerita tentang gamers online gini apa belum, tapi ini cukup mengembalikan ingatan lampau gue.
jaman gue dulu 'terjebak' di dunia game online.
cerita tentang hal ini bakal gue teruskan di post berikutnya: Pernah Jadi Anak Warnet
No comments:
Post a Comment