Emang kejujuran itu nyerangnya beda, ya..
Siang tadi gue ke bengkel yang belum seminggu kemarin gue hampiri. Alasannya, klakson yang belum seminggu kemarin gue pasang, jebol.
Emang kejujuran itu nyerangnya beda, ya..
Siang tadi gue ke bengkel yang belum seminggu kemarin gue hampiri. Alasannya, klakson yang belum seminggu kemarin gue pasang, jebol.
Pulang dari main sepatu roda sore tadi, gue memutuskan untuk menepi di sebuah mall sekitaran rumah untuk beli minuman boba ungu itu.
Parkirlah gue di tempat parkir yang lowong sekali sore ke malam itu. Sambil matiin playlist di mobil lewat handphone, gue ngeliat logo aplikasi bioskop di handphone gue, dan iseng ngeliat jadwal tayang film yang emang gue tunggu sejak lama, DAN tayang sekitar 7 menit kurang dari saat itu.
Seperti anak kecil yang melakukan banyak hal sambil nunggu air dari dispensernya penuh, gue mencoba untuk melakukan banyak hal di 7 menit itu. Gue pesen boba dan menunggu orderan selesai, yang memakan waktu sekitar 3 menit sendiri. 3 menit berikutnya gue gunakan untuk naik ke lantai teratas, tempat bioskop berada, sambil menghabiskan boba yang gue pesan barusan, karena ngga boleh menyelundupkan makanan dan minuman ke dalam bioskop, dan gue mau nurutin satu aturan mudah itu.
Sambil menghabiskan boba di depan bioskop itu, gue melihat sekitar, sebuah lantai mall yang gelap, semua toko di situ tutup. Asing. Salah satu tempat yang menyaksikan gue tumbuh, tutup.
Gue akan segera ujian di kampus gue hari ini.
Sialnya, gue bangun kesiangan hari ini, dan gue akan naik sepeda ke kampus.
Karena rencana naik sepeda hari ini jelas ngga realistis dan ngga bisa tercapai, gue minta anterin bokap hari ini.
Sepanjang jalan gue ngga inget apa yang terjadi, yang jelas hari itu hujan. Sesampainya di kampus, gue ngambil barang di bagasi. Bokap ikutan turun, terus bokap meluk gue sambil ngomong "yang lancar ya ujiannya, hidup yang baik, kerja yang baik, kalo ada kerjaan yang bikin begadang, jangan terlalu sering begadang."
Sumpah, dua bulan di tahun ini ternyata justru lebih berat dari tahun 2020 yang 'katanya' udah nggabisa lebih buruk lagi.
Emang, ngga untuk semua orang sih kisah ini, tapi seengganya itulah buruk yang gue rasakan.
Dua pekan bulat sudah bokap gue masuk rumah sakit. Sabtu di dua pekan yang lalu adalah hari pertama bokap masuk ke UGD di rumah sakit deket rumah gue. Masuk dari sekitar jam 4, kalo kata nyokap, tapi keluarga baru ngabarin gue jam 5-6an via chat. Dan kali itu ngga mendesak, yang bahkan kakak gue bilang "tapi kamu ngga usah ke sini ngga papa..", walaupun akhirnya tetep disuruh ke situ.